
Pelan Tapi Pasti, Pramuka MAN 1 Pringsewu Siap Raih Prestasi Kembali

Pringsewu, Pandemi Covid-19 yang melanda berbagai penjuru daerah di Indonesia bahkan dunia mengakibatkan kegiatan pembelajaran harus dilaksanakan dengan cara terbatas. Nyaris selama dua tahun, pembelajaran tidak bisa dilakukan dengan tatap muka melainkan dengan sistem daring atau online. Hal ini berimbas pada tidak maksimalnya kegiatan ekstrakurikuler yang melatih skill peserta didik seperti kegiatan kepramukaan.
Menyikapi kondisi ini MAN 1 Pringsewu kembali memulai kegiatan latihan kepramukaan setelah lama vakum. Kegiatan apel perdana dilaksanakan pada Jumat (21/1/ 2021) di lapangan kampus madrasah yang terletak di kawasan perbukitan Desa Fajar Agung Pringsewu. Kebijakan ini diambil mengingat pentingnya membekali para peserta didik dengan keahlian kepramukaan sekaligus diizinkannya lagi kegiatan pembelajaran tatap muka di madrasah tersebut.
“Kami siap melaksanakan kembali kegiatan kepramukaan untuk mendidik para anggota agar memiliki kepribadian yang tangguh, disiplin, dan bertanggung jawab sesuai dengan nilai-nilai yang ada pada Dasa Dharma Pramuka,” kata Sri Lasmiati Pembina Pramuka Putri Gudep 01.116 RA Kartini MAN 1 Pringsewu di sela-sela upacara pembukaan latihan.
Dengan dimulainya kegiatan kepramukaan ini harapnya, para peserta didik MAN 1 Pringsewu juga dapat kembali mengukir sejarah prestasi yang pernah diraih oleh para seniornya. Selama ini, pramuka MAN 1 Pringsewu terkenal dengan berbagai prestasi kepramukaan baik untuk tingkat kabupaten maupun tingkat nasional.
“Pelan tapi pasti, Pramuka MAN 1 pringsewu siap raih prestasi kembali. Pandemi tidak menghalangi kami untuk terus berusaha mengukir prestasi,” tegas Bu Atik, panggilan karibnya.
Pada pertemuan perdana tersebut, para anggota Pramuka Gudep 08.115 dan 08.116 Raden Intan dan RA Kartini MAN 1 Pringsewu mendapatkan materi tentang pengenalan sejarah pramuka Indonesia dan dunia. Materi ini sangat penting diketahui oleh para anggota Pramuka agar mereka tidak melupakan sejarah.
“Ini (sejarah pramuka) juga penting untuk menumbuhkan semangat anggota yang mereka terinspirasi dari perjuangan panjang berdirinya pramuka. Melalui materi ini, para anggota juga bisa tumbuh rasa syukurnya dengan mengaca pada perjuangan pendahulu dan sekarang tinggal menikmati hasilnya,” ungkap Bu Atik.
Sementara Kepala MAN 1 Pringsewu Fathul Bari berharap latihan Pramuka yang dilaksanakan dalam situasi pandemi seperti ini dapat menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Pemakaian masker dan ketentuan lain protokol kesehatan harus senantiasa diterapkan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
“Selamat berlatih para anggota Pramuka MAN 1 Pringsewu. Semoga meraih hasil maksimal untuk kualitas diri dan mampu kembali meraih prestasi tinggi,” harapnya. (Muhammad Faizin)